Dengan informasi yang cukup, aktivitas akan menjadi lebih mudah.

Saturday, March 23, 2013

Rekreasi Dalam Kota Bandung (Taman Lalu Lintas)


Hari itu bukan hari libur. Saya membawa cucu yang berumur belum 6 tahun rekreasi ke Taman Lalu Lintas Bandung. Perkiraan saya tidak jauh meleset. Suasana di dalam taman tidak terlalu ramai. Namun juga tidak sepi. Ada rombongan  anak-anak berseragam  bersama orang tua dan pembimbingnya. 

Salah satu permainan yang sangat dinikmati si cucu, adalah sepeda. Hampir satu jam dia berkeliling di area bersepeda. Sempat pula berganti sepeda. Hanya ada seorang anak lain yang bermain sepeda. Jadi mereka cukup leluasa dilintasan. Selesai bersepeda, si cucu menoba bermain ayunan, pelosotan dan lain-lain. 

Menurut informasi (www.tamanlalulintas-bandung.com) Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution adalah tempat yang tepat bagi anak untuk belajar kelalulintasan. Di taman yang sejuk dan nyaman ini, anak-anak akan menikmati berkendaraan dengan sepeda atau kendaraan mini di jalur buatan yang dilengkapi dengan rambu-rambu lalu lintas. Dan langsung mempraktekkan pelajaran kelalulintasan dalam suasana permainan yang menyenangkan.

Lingkungan taman yang luas, hijau dan dilengkapi dengan kursi-kursi taman sangat cocok sebagai pilihan rekreasi Anda sekeluarga.

Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution (TLL-AISN) yang berlokasi di Jalan Belitung No. 1 Bandung, dibangun / didirikan oleh perkumpulan BKLL ( Badan Keamanan Lalu Lintas) Cabang Bandung dari tanggal 21 Maret 1956 s/d awal tahun 1958 (±2 tahun). Taman Lalu Lintas diresmikan dan dibuka untuk masyarakat umum pada tanggal 01 Maret 1958. Kemudian, pada tahun 1965 Taman Lalu Lintas ini diberi nama Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution, berdasarkan Surat Keputusan DPRD-GR Kotamadya Bandung tanggal 20 November 1965 No. 18660/65.

Taman Lalu Lintas dibangun di salah satu taman dalam Kota Bandung yang waktu itu bernama INSULINDE PARK pada  zaman Belanda, lalu menjadi “TAMAN NUSANTARA” yang letaknya sekitar Jalan Belitung, Jalan Aceh , Jalan Sumatera dan Jalan Kalimantan dengan bantuan dan sumbangan dari berbagai lapisan masyarakat dan Instansi Pemerintah terkait, baik tingkat Pusat Jakarta maupun Daerah (Bandung/Jawa Barat). Maket Taman Lalu Lintas (TLL) dibuat dalam tahun 1955 dengan bantuan bagian Perencanaan DPU Kodya Bandung.

Upacara peletakan batu pertama pada tanggal 23 Maret 1956 mendahului pembangunan fisik dan peresmian/pembukaan dan penggunaan TLL waktu itu oleh Pengurus BKLL bersama Walikota/Pemda Kodya Bandung dan beberapa instansi terkait di Bandung maupun Pusat di Jakarta pada tanggal 1 Maret 1958. 

Sejak tahun 1960, TLL-AISN dimiliki/dikelola oleh Pengurus Yayasan TLL-AISN Bandung berdasarkan Akta Notaris tanggal 9 Juli 1960 No. 58 jo. 5 Juli 1975 No. 7. Taman Lalu Lintas Bandung juga menyediakan berbagai sarana rekreasi yang dapat dinikmati oleh anak-anak yang berkunjung, diantaranya adalah Kereta Api Mini, Kolam Renang, Kerosel, Kolam Pancing, Sepeda Mini, alat mainan stasionary, mobil batere, Mandi Bola dan Playground dll.

Bagi pengunjung yang datang dalam rombongan, Taman Lalu Lintas Bandung memberikan potongan harga tiket masuk dan untuk beberapa alat mainan yang tersedia. Panti - panti asuhan yang berkunjung ke Taman lalu Lintas akan mendapatkan penawaran spesial, yaitu tidak dikenakan bayaran!

Harga tiket sarana mainan di dalam taman lalu lintas :
1. Kereta Api Rp. 4.000
2. Kerosel Rp. 4.000
3. Mini Water park Rp. 6.000
4. Kolam pancing Rp. 4.000
5. Sepeda Mini Rp. 4.000
6. Kereta Motor Rp. 4.000
7. Mobil batre Rp. 4.000
8. Mandi Bola Rp. 4.000
9. Kereta Listrik Rp. 4.000
10.Flying Fox Rp. 4.000
11.Kincir Rp. 4.000
12. Sport Kids Rp. 4.000
13. Gajah Terbang Rp. 4.000
14. Arena Mainan Stasionary Rp. 2.000




No comments: